Meta Rilis Llama 4, Model AI Canggih Terbaru 2025

Whisky galore movie – Meta Platforms resmi merilis dua model bahasa besar (LLM) terbaru bernama Llama 4 Scout dan Llama 4 Maverick pada Sabtu, 5 April 2025. Meta menyebut keduanya sebagai model AI multimodal tercanggih yang pernah mereka kembangkan.

Baca Juga: Bocah Bogor Tertinggal di Rest Area saat Arus Balik Mudik

Meta Perkenalkan Llama 4, Model AI Multimodal Terbaru

Llama 4 mampu memproses dan mengintegrasikan berbagai format data seperti teks, gambar, video, dan audio. Model ini juga bisa mengubah data antarformat, menjadikannya alat yang serbaguna untuk berbagai keperluan teknologi.

Dalam pernyataannya, Meta menegaskan bahwa Llama 4 Scout dan Maverick merupakan “yang terbaik di kelasnya” dalam urusan pemrosesan multimodal. Kedua model ini juga dirancang sebagai perangkat lunak sumber terbuka, sehingga dapat diakses secara gratis oleh pengembang dan peneliti.

Meta juga tengah meninjau model lain bernama Llama 4 Behemoth. Perusahaan menyebut model ini sebagai salah satu LLM paling cerdas di dunia dan menjadi basis pelatihan bagi model-model selanjutnya.

Peluncuran ini merupakan bagian dari strategi Meta untuk memperluas infrastruktur kecerdasan buatan (AI). Sejak kemunculan ChatGPT milik OpenAI, perusahaan teknologi berlomba mengembangkan sistem AI yang lebih canggih dan fleksibel.

Namun, laporan dari The Information menyebutkan bahwa pengembangan Llama 4 sempat tertunda. Hal ini disebabkan oleh hasil pengujian teknis yang belum memenuhi ekspektasi Meta, terutama dalam tugas penalaran dan matematika.

Laporan itu juga menyebutkan bahwa Meta menilai kemampuan percakapan suara Llama 4 masih kalah dibanding model milik OpenAI. Meski begitu, Meta tetap melanjutkan pengembangan dan berencana memperbaiki kelemahan tersebut dalam versi mendatang.

Untuk memperkuat posisinya di industri AI, Meta berencana menginvestasikan hingga USD65 miliar pada 2025. Dana ini akan digunakan untuk memperluas infrastruktur dan mempercepat pengembangan model-model AI generatif.

Baca Juga: Rockstar Belum Umumkan Tanggal Rilis GTA 6, Ini Sebabnya

Melalui Llama 4, Meta berharap bisa bersaing lebih agresif dengan perusahaan teknologi lain serta mendorong adopsi AI yang lebih luas secara global.