Chatbot AI Lulus Tes Turing, Makin Mirip Manusia

Whisky galore movie – Chatbot AI seperti ChatGPT dan LLaMa kini semakin cerdas hingga berhasil menipu manusia. Dua model chatbot tersebut telah resmi lulus tes Turing, yang selama ini menjadi tolok ukur kecerdasan buatan.

Baca Juga: WhatsApp Uji Fitur Blokir Simpan Otomatis Media Chat

Melakukan Percakapan Online Selama Lima Menit

Tim peneliti dari University of California San Diego (UCSD) mengungkap hasil uji coba tersebut. Mereka menggunakan empat chatbot, yakni GPT-4.5, GPT-4o, LLaMa-3.1 dari Meta, serta ELIZA, chatbot klasik era 1960-an.

Dalam tes ini, 284 peserta berpartisipasi. Mereka melakukan percakapan online selama lima menit dengan satu manusia dan satu AI. Peserta tidak tahu siapa yang manusia dan siapa yang AI. Setelah itu, mereka harus menebak siapa lawan bicara manusianya.

Hasilnya mengejutkan. GPT-4.5 berhasil mengecoh peserta sebanyak 73 persen. Bahkan, model ini lebih sering dinilai sebagai manusia dibanding peserta manusia sebenarnya. Sementara itu, LLaMa dinilai sebagai manusia sebanyak 56 persen.

Dua chatbot lainnya, GPT-4o dan ELIZA, hanya mencetak skor 21 hingga 23 persen. Hal ini menunjukkan bahwa tidak semua AI mampu menyamar sebagai manusia secara efektif.

Peneliti menemukan bahwa chatbot bekerja lebih baik ketika diberikan perintah khusus untuk meniru manusia. Tanpa perintah ini, performa mereka menurun drastis.

Penulis utama penelitian, Cameron Jones, menilai bahwa ChatGPT dan LLaMa pantas disebut telah lulus tes Turing. Meski masih memerlukan pengarahan, kedua model ini tetap berhasil memenuhi kriteria dasar yang ditetapkan Alan Turing sejak tahun 1950.

Jones mengatakan bahwa kemampuan meniru manusia ini menjadi bukti kemajuan signifikan dalam pengembangan kecerdasan buatan. Studi lengkapnya kini tersedia dalam bentuk pracetak di platform arXiv dan masih dalam proses peninjauan sejawat.

Baca Juga: Meta Rilis Llama 4, Model AI Canggih Terbaru 2025

Tes Turing merupakan uji kecerdasan buatan tertua yang dirancang untuk melihat apakah komputer mampu berpikir dan merespons seperti manusia. Kini, hampir 75 tahun sejak pertama kali dikenalkan, teknologi AI telah mendekati ambang batas itu.

Publik juga bisa mencoba versi interaktif dari tes ini secara daring di situs turingtest.live.