Whisky galore movie – Capcom meluncurkan Monster Hunter Wilds pada Februari 2025. Game ini merupakan lanjutan dari waralaba Monster Hunter yang telah populer secara global.
“Baca Juga: Gaun Ikonik J.Lo Picu Google Ciptakan Fitur Pencarian Gambar“
Meski laris di pasar Amerika dan sempat menduduki daftar game terlaris, ulasan terhadap game ini di platform Steam ternyata mengecewakan. Banyak pemain menyatakan kekecewaan mereka terhadap berbagai aspek dalam game.
Ulasan ‘Mostly Negative’ dari Komunitas Steam
Steam mencatat bahwa Monster Hunter Wilds menerima label “Mostly Negative” dari para pemain. Secara keseluruhan, game ini mendapatkan penilaian “Mixed”. Komentar para pemain menunjukkan perbandingan negatif dengan seri sebelumnya seperti Monster Hunter World dan Rise.
Banyak gamer menyebut bahwa konten endgame sangat mengecewakan. Pertarungan terasa terlalu singkat dan kurang menantang. Hal ini membuat para veteran Monster Hunter kehilangan minat untuk bermain dalam jangka panjang.
Kritik terhadap Cerita yang Lemah dan Mudah Ditebak
Beberapa pemain juga menyoroti kelemahan dalam alur cerita. Mereka menyebutkan bahwa jalan cerita dalam Monster Hunter Wilds terasa singkat dan mudah ditebak. Faktor ini membuat pengalaman bermain terasa membosankan dan tidak imersif.
Banyak dari mereka merasa Capcom kurang serius dalam mengembangkan aspek narasi. Beberapa menyebut cerita tidak memberikan dampak emosional seperti seri sebelumnya. Hal ini memperburuk kesan terhadap keseluruhan game.
Performa Buruk di PC Memicu Keluhan Tambahan
Selain cerita dan konten endgame, masalah teknis pada versi PC juga menjadi sorotan. Banyak pemain mengeluhkan bug, glitch, dan crash yang kerap terjadi.
Performa game dianggap tidak stabil dan berat dijalankan, terutama jika dibandingkan dengan Monster Hunter World dan Rise. Komunitas gamer menilai bahwa Capcom gagal memberikan pengalaman teknis yang optimal.
Beberapa pengguna bahkan membagikan tangkapan layar yang menunjukkan penurunan frame rate drastis dan gangguan visual lainnya. Kondisi ini membuat pengalaman bermain terganggu dan tidak menyenangkan.
Janji Pengembang untuk Tingkatkan Kualitas
Menanggapi kritik ini, Game Director Monster Hunter Wilds, Yuya Tokuda, menyampaikan komitmennya untuk meningkatkan performa versi PC. Tim pengembang sedang bekerja keras untuk menghadirkan pembaruan yang mampu meningkatkan stabilitas dan kualitas teknis.
Tokuda juga meminta masukan langsung dari komunitas melalui forum dan laporan bug. Ia berharap semua kritik bisa membantu mereka dalam menyempurnakan game ke depannya.
“Baca Juga: Hideo Kojima Puji Expedition 33: Karya Tim Kecil Berkualitas“
Kesimpulan: Populer tapi Gagal Penuhi Ekspektasi
Meski Monster Hunter Wilds mencetak angka penjualan tinggi, ulasan negatif di Steam mencerminkan ekspektasi pemain yang tidak terpenuhi. Permasalahan pada konten, cerita, dan performa teknis menjadi tantangan utama.
Capcom kini dihadapkan pada tugas berat untuk memperbaiki citra game ini melalui pembaruan yang berarti. Jika perbaikan segera dilakukan, masih ada harapan untuk Monster Hunter Wilds menjadi game yang lebih solid di masa depan.