Avalanche Studios Tutup Liverpool, Contraband Dibatalkan

Whisky galore movie – Beberapa bulan lalu, Microsoft melakukan PHK massal yang berdampak pada lebih dari 9.000 karyawan. Dampaknya terasa pada berbagai studio game besar. Beberapa proyek ikut dibatalkan, termasuk game Contraband yang dikembangkan Avalanche Studios bersama Microsoft. Situasi ini memicu pertanyaan besar mengenai masa depan industri game.

“Baca Juga: Alasan Capcom Rilis 3 Resident Evil Sekaligus di Switch 2“

Avalanche Studios Hadapi Keputusan Sulit

Setelah kabar pembatalan Contraband, kini Avalanche Studios kembali mendapat sorotan. Studio ini mengumumkan rencana menutup kantor pengembangan mereka di Liverpool. Keputusan tersebut muncul setelah evaluasi internal yang mereka lakukan terhadap kondisi bisnis saat ini.

Avalanche menjelaskan bahwa tantangan industri memaksa mereka mengambil langkah berat. Mereka menekankan keputusan ini diambil untuk menyesuaikan kebutuhan dan arah studio.

Penjelasan Resmi Dari Avalanche Studios

Dalam pernyataan resmi di situs mereka, Avalanche menegaskan alasan penutupan kantor Liverpool. Mereka mengatakan bahwa review internal membawa mereka pada keputusan sulit. Sebagai hasilnya, proses konsultasi kolektif harus dimulai sesuai aturan hukum Inggris.

Keputusan ini berarti seluruh pegawai Avalanche di Liverpool terdampak. Avalanche juga menegaskan bahwa perubahan akan memengaruhi lokasi studio lain di Malmö dan Stockholm. Tim di dua lokasi tersebut akan direstrukturisasi dan tenaga kerja dikurangi untuk menyesuaikan kebutuhan proyek game mendatang.

Konsekuensi Penutupan Kantor

Rencana penutupan kantor Liverpool memberi dampak besar terhadap para karyawan. Banyak pegawai harus menghadapi ketidakpastian karier setelah pengumuman tersebut. Di sisi lain, studio berusaha menyesuaikan diri dengan kondisi bisnis yang penuh tantangan.

Restrukturisasi ini menjadi langkah agar Avalanche tetap mampu mengerjakan proyek game di masa depan. Namun, jelas bahwa keputusan tersebut tidak mudah bagi manajemen maupun karyawan.

Nasib Proyek Contraband

Pengumuman penutupan kantor datang hanya sebulan setelah Avalanche menghentikan pengembangan game Contraband. Game ini sebelumnya dikembangkan bersama Microsoft sebagai proyek eksklusif. Namun, studio menyatakan bahwa mereka sudah mengevaluasi masa depan proyek tersebut.

Hasil evaluasi membawa pada keputusan penghentian penuh. Hal ini sekaligus menjawab pertanyaan mengenai nasib Contraband. Game tersebut kemungkinan besar tidak akan pernah dirilis ke publik.

Masa Depan Avalanche Studios

Dengan langkah ini, Avalanche Studios mencoba bertahan di tengah tekanan industri. Mereka menekankan pentingnya fokus pada tim inti dan proyek prioritas. Restrukturisasi dianggap sebagai cara terbaik menjaga kelangsungan studio di masa depan.

Meskipun banyak penggemar kecewa, langkah ini mungkin menyelamatkan proyek-proyek Avalanche lainnya. Gamer kini menunggu pengumuman lebih lanjut mengenai arah baru studio.


Kesimpulan

Avalanche Studios menghadapi masa sulit setelah pembatalan game Contraband dan tekanan bisnis global. Penutupan kantor Liverpool dan pengurangan tenaga kerja menjadi bukti nyata. Meskipun keputusan ini berat, Avalanche berusaha menjaga keberlangsungan studio dan fokus pada proyek penting. Masa depan mereka tetap dinantikan, terutama oleh penggemar yang menunggu karya baru dari studio ini.

“Baca Juga: Stellar Blade Update 1.4.1 Hadirkan 3 Epilog Baru“